Anggota DPR Theresia Pardede dari Fraksi Partai Demokrat mengharapkan acara Parlemen remaja tidak hanya mengundang satu provinsi saja tetapi menyeluruh 33 Provinsi di Indonesia. "Mereka saat mengikuti acara parlemen remaja telah diberikan pembekalan mengenai sistem demokrasi perwakilan di Indonesia sehingga dapat lebih memahami tentang konteks kebebasan berpendapat,"kata Tere biasa dipanggil, seusai acara Parlemen Remaja 2010 yang diikuti SMA dan SMK RSBI Se-Jawa Tengah, di Griya Saba, Kopo, Bogor. (14/12).

Menurut Tere, para anak didik disini tidak hanya diberikan pembekalan dari segi kognitif tetapi juga mendengarkan dan sharing dengan para wakil rakyat saat pembengkalan atau materi-materi dalam forum parlemen remaja ini.

Dia menambahkan, melalui acara ini dharapkan mereka para remaja dapat memahami persoalan secara berkesinambungan dan tidak parsial.

Kita, paparnya, harus memaknai bahwa nasib bangsa Indonesia ditentukan oleh para pemuda bahkan rohnya tercipta NKRI karena peran gerakan pemuda. "melalui UU kepemudaan, negara memberikan perhatian penuh terhadap peran pemuda dalam mengeksplorasi potensi mereka secara maksimal,"paparnya.

Melalui acara parlemen remaja ini, diharapkan tercipta interaksi mutualisme antara pemuda. "prinsipnya kedepan kita mengharapkan mereka semua dapat menjadi andalan bangsa,"kata wakil rakyat dari Jabar II ini. (si) Foto:doeh/parle/DS